Semua orang tahunya bahwa lebah menghasilkan Madu. Namun yang sebenarnya
selain madu lebah juga menghasilkan royal jelly, bee polen, dan
propolis.
Untuk menjaga kesehatan biasanya orang minum madu, namun untuk mengobati
penyakit, propolis lebih manjur, kalau menggunkan madu dibutuhkan waktu
yang lama dan kurang mujarab dibanding propolis.
Propolis dikumpulkan oleh lebah dari tumbuh-tumbuhan atau pucuk muda dan
kulit pohon terutama pohon poplar lalu dicampurkan dengan air liurnya,
yang digunakan untuk menambal lubang dalam sarang lebah yang sekaligus
juga melindungi sarang lebah dari serangan virus, bakteri dan jamur.
Propolis yang berbahan dasar air liur lebah ini, ternyata merupakan obat
alami yang bisa dipakai untuk menaklukkan hampir semua jenis penyakit.
Propolis berasal dari bahasa Yunani (pro = sebelum, polis = kota =
sistem pertahanan kota). Ia sanggup menyembuhkan diabetes dan gangren,
yang merupakan penyakit tidak bisa disembuhkan secara medis, bahkan
tanpa suntik insulin dan amputasi.
Penderita kanker stadium lanjut yang telah divonis tidak memliki
harapan, juga bisa sembuh dengan propolis. Segala jenis penyakit maut
lainnya seperti stroke, sakit jantung, batu ginjal, gagal ginjal,
hepatitis, dan bahkan AIDS juga sanggup ia taklukkan.
Tidaklah heran mengapa propolis bisa memberikan keajaiban sedemikian
rupa adalah karena kandungan antioksidan 1 tetes propolis = antioksidan
500 buah jeruk. Disamping itu, propolis kaya akan asam amino,
vitamin-vitamin, bioflavonoids.
Propolis sebagai pengobatan alami, mengandung zat aktif yang berfungsi sebagai obat untuk berbagai macam penyakit.
Fungsi pengobatan meliputi hal-hal sebagai berikut :
1. Propolis sebagai antibiotik alami, antiviral dan sekaligus antifungal alami tanpa efek samping.
2. Propolis menyembuhkan penyakit yang berhubungan dengan bakteri,
misalnya: thypus, diare/muntaber dan sebagainya. Dapat juga untuk bau
ketiak yang sangat mengganggu, karena di dalam lipatan ketiak terdapat
bakteri atau jamur yang menyebabkan bau.
3. Propolis menyembuhkan penyakit yang berhubungan dengan virus, misalnya demam berdarah, flu, TBC dan sebagainya.
4. Propolis menyembuhkan penyakit yang berhubungan dengan jamur, misalnya eksim, panu, keputihan, ketombe dan sebagainya.
5. Propolis sebagai Anti peradangan (infeksi dan luka), misalnya maag,
luka luar, radang tenggorokan, sakit gigi, radang ginjal, luka bakar dan
sebagainya.
6. Propolis sebagai anti kanker dan mutagenesis sel, misalnya kanker, tumor, mioma, kista dan sebagainya.
7. Propolis berfungsi untuk membersihkan pembulu darah dan detoksifikasi.
8. Propolis berfungsi sebagai pembuangan racun, misalnya asam urat,
kolesterol, trigliserin, darah tinggi, jantung, stroke, diabetes
mellitus, dan sebagainya.
9. Propolis juga penyembuh ajaib bagi penyakit seperti ateriosklerosis
atau pengapuran pembuluh darah oleh lemak, berbagai infeksi, gangguan
pencernaan, gangguan pernafasan, penyakit syaraf, arthritis dan rematik.
10. Propolis sebagai penetral racun dalam tubuh dan sekaligus anti oksidan kuat.
11. Propolis meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
Berikut adalah pendapat para ahli tentang propolis dan kegunaannya:
1. John Diamond, MD
Propolis mampu mengaktifkan kelenjar thymus yang berfungsi sebagai sistem imunitas tubuh.
2. Ray Kupinsel
Propolis sebagai antibiotik alami yang mampu melawan berbagai macam penyakit tanpa efek samping.
3. Profesor Arnold Becket
Propolis mampu menyembuhkan berbagai macam penyakit yang disebabkan oleh virus, bakteri dan jamur.
4. Russia Research Team (Tim Riset Rusia)
Dalam propolis terdapat zat antibiotik alami dan antiviral, vitamin,
asam amino, dan mineral yang sangat mujarab untuk penyakit mulut,
tenggorokan.
5. Dr. Fang Chu (dokter di Lien Yu Kang Hospita Tiongkok)
Propolis berguna untuk penyakit kandungan lemak tinggi dalam darah dan untuk penyakit jantung.
6. Lembaga Riset Kanker Columbia, 1991
Dalam propolis terdapat zat CAPE yang berfungsi mematikan sel kanker.
Dengan pemakaian zat CAPE secara teratur selama 6 bulan dapat mereduksi
kanker sebanyak 50%.
7. Majalah antibiotik VP Kivalkina
Propolis sangat efektif untuk infeksi tanpa batas kadaluarsa.
8. Dr. K. Lund Aagaard
“Propolis, Natural Substance, the way to health”. Bioflavanoid yang
terkandung di dalam propolis dapat mendegradasi radikal bebas yang
disebabkan polusi, bahan pengawet dan bahan kimia lain yang masuk ke
dalam tubuh. Kemampuan kerja bioflavanoid ini setara dengan kemampuan
500 buah jeruk.
9. Prof. Hembing Wijaya kusuma
Propolis sangat baik untuk kesehatan kulit dan berkhasiat luar biasa.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar